Friday, June 7, 2013

Bayi 6 bulan dan perkembangannya

Bayi Usia 6 Bulan

By Elida S.T

Pada tahap perkembangannya bayi yang telah menginjak usia kurang lebih 6 bulan telah mampu untuk menarik dan meraih  sebuah objek dengan tangannya sendiri dan mulai belajar untuk melatih ketrampilannya untuk memindahkan objek tersebut dari satu tangan ke tangan yang lainnya  secara berulang-ulang.

Bagi si kecil proses menjatuhkan dan mengambilnya kembali  adalah sebuah  proses yang sangat menyenangkan dan tentunya menjadi tahap yang akan membuat sekitar anda menjadi  lebih berantakan dari sebelumnya.

Pada tahap ini si kecil mungkin akan lebih suka  menggunakan salah satu tangannya ,baru kemudian menggunakan tangan yang lainnya,walaupun kecenderungan bayi  menggunakan tangan kiri atau kananya baru akan Nampak saat dia berumur 2 atau 3 tahun

Sebuah lompatan besar bagi si kecil yang akan membuat setiap orang tua terhibur adalah karena pada tahap ini si kecil telah mulai sangat aktif  menggerak-gerakkan seluruh anggota badannya Para orang tua harus lebih berhati-hati pastikan tempat si kecil aman dan jangan  sekali kali meninggalkan si kecil tanpa pengawasan atau meletakkannya di tempat yang tinggi .

Bayi Pada usia 6 bulan  juga mulai belajar berinteraksi aktif dengan lingkungannya ,serta mulai mengenali keadaan sekitarnya secara lebih baik, dengan ekspresi takut dan senang pada  orang yang baru dikenalnya,

Pada usia ini juga si kecil telah  mulai belajar hal hal apa saja yang bisa menarik perhatian anda semua tingkah lakunya akan semakin terlihat lucu dan menghibur anda, ingatlah untuk selalu memberi  respon yang hebat setiap si kecil berhasil melakukan  hal yang menurut anda hebat.

Ada hal yang semakin jelas terlihat pada si kecil pada  fase ini,bahwa dia akan semakin pintar menggunakan “taktiknya”guna menarik perhatian anda selain menangis,
Seperti menggeliat-geliatkan badannya, membuat berbagai bunyi-bunyian  dan lain-lain,pada 3 bulan masa kedepan bayi anda akan  lebih mampu untuk memberi tahu anda tentang apa yang sedang difikirkannya  apa yang dia mau  atau yang dia perlukan .



Bermain Dan Belajar



Pada usia 6 bulan bayi anda akan gemar sekali bermain menirukan suara ,dia akan sangat senang saat anda menirukan suaranya  dan lihatlah betapa si kecil senang dan  berusaha menirukan suara yang anda keluarkan,cara terbaik untuk mengajarkan si kecil adalah membuatnya tertawa pada saat yang sama  misalnya dengan menirukan suara hewan  “Mioung..,kwek-kwek.”.dsbnya

Pada usia ini si kecil telah mampu mengucapkan  bunyi seperti :”ba, ga, ma “ atau menggabungkan beberapa konsonan dan  vocal secara berulang ulang,
Intonasi suara si kecil juga berkembang dengan pesat  melalui jeritan atau teriakan pada fase ini si kecil menjadi lebih mengerti terhadap nada suara yang  tinggi dan rendah
Bisa  jadi si kecil menangis saat anda berkata sedikit keras padanya.


Menstimulasi Panca Inderanya

Bayi usia 6 bulan telah belajar mengekspolasi dunianya dengan seluruh panca inderanya ,sediakan semua mainan yang aman dengan berbagai tekstur untuk dia eksplorasi( sentuh  dimain-mainkan  dengan  mulut ,)si kecil akan merasa gembira memegang bola penuh warna yang kenyal dan lembut,meraba bulu tiruan, menggigit makanan yang dingin,atau mendengar bunyi lonceng pada mainannya
Bercerita
Sangat baik untuk mulai mengenalkan membaca pada anak anda pada usia ini ,
memeluknya dengan penuh kasih sayang dalam pangkuan anda mulailah memperlihatkan gambar gambar dengan beragam warna dan bentuk  sembari  bercerita.
 kegiatan ini   sangat bermanfaat  untuk membangun ikatan yang lebih kuat dengan si kecil

Untuk diingat  setiap bayi  adalah unik  dan memiliki tahap perkembangannya sendiri apa yang disebutkan diatas merupakan panduan hal apa saja yang bias dicapai bayi anda pada usia 6 bulan ,dan apabila bayi anda dilahirkan premature mungkin  bayi anda memerlukan waktu  yang lebih lama dari ini jangan ragu  untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bayi anda bertumbuh kembang  dengan baik.

Sunday, June 2, 2013

Melahirkan Bayi


Proses Persalinan

By Elida S.T

Menunggu kehadiran sikecil setelah Sembilan bulan penantian dengan penuh kasih sayang adalah saat yang paling ditunggu,mengembirakan sekaligus mendebarkan bagi  para ibu hamil

Tidak sedikit yang merasa gugup bila Terbayang proses yang akan dilalui yang mungkin membutuhkan perjuangan yang melelahkan dan menyakitkan.
Dengan mengetahui tahap proses persalinan serta hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan dilakukan menjelang persalinan akan membuat persalinan ibu menjadi jauh lebih  nyaman dan menyenangkan

Tahap Persalinan

Kala I Tahap Pembukaan ( Partus Mulai /In Partu)
Ditandai dengan Serviks yang mulai membuka dan datar keluarnya lendir yang bercampur darah karena pecahnya pembuluh kapiler disekitar karnalis servikalis yang mengalami pergeseran ketika serviks membuka dan mendatar

Kala ini dibagi menjadi dua fase yaitu :
•    Fase Laten
•    Fase Aktif

Pada Pase Laten: ditandai pembukaan serviks yang berlangsung lambat sampai pembukaan 3 cm
Fase Aktif ( dibagi 3 sub fase : Akselerasi ,Steady dan Deselerasi )
Umumnya berlangsung 12-14 jam untuk kehamilan pertama serta 6-10 jam untuk kehamilan selanjutnya.
Akibat adanya kontraksi rahim secara berkala untuk mendorong bayi ke jalan lahir mulut lahir akan menjadi tipis dan terbuka.

Setiap kontraksi akan membuat bayi terdorong ke bawah sehingga menyebabkan pembukaan jalan lahir.
Kala ini dikatakan lengkap apabila pembukaan jalan lahir telah membuka 10 cm (pembukaan sempurna  saatnya bayi siap keluar dari rahim )

Masa menjelang berakhirnya Kala I disebut Masa Transisi , yang juga merupakan masa tersulit bagi ibu dimana pembukaan jalan lahir sudah sempurna,kontraksi yang semakin sering dan kuat ,calon ibu
 Akan mengalami rasa sakit yang hebat,rasa mulas ,dan rasa seperti ada tekanan kea rah bawah seperti rasa ingin buang air besar.

Kala II : Tahap Keluarnya Bayi

Pada Kala  ini  ditandai dengan rasa mulas yang lebih kuat ,cepat dan cenderung lebih lama kira kira 2-3 menit sekali.terjadi tekanan pada otot-otot dasar panggul yang secara reflek menimbulkan rasa seperti mau buang air besar ,anus terbuka ,akibat kepala janin yang turun masuk ke ruang panggul,kepala  janin mulai terlihat vulva ( bagian luar vagina) membuka serta daerah antara anus dan vagina (pireneum) meregang.
Ibu akan mengalami tekanan yang kuat pada area ini daerah perineum bersifat elastic dokter/bidan biasanya akan melakukan pengguntingan pada daerah ini (episiotomy) bila dianggap perlu  dengan tujuan mencegah perobekan paksa akibat tekanan bayi

Kala III Tahap pengeluaran Plasenta

Setelah kelahiran bayi  ,plasenta akan keluar dengan sendirinya disertai dengan keluarnya darah kira-kira 100-200 cc.plasenta akan terlepas dengan kontaksi rahim. Dokter akan memastikan  apakah plasenta telah terlepas dari dari dinding rahim dan membersihkan segalanya termasuk  memberikan jahitan bila episiotomy dilakukan


Kala IV  Tahap Pengawasan

 Pada tahapan ini dilakukan pengawasan terhadap bahaya pendarahan  dilakukan dalam selang 2Jam  biasanya darah masih keluar dari vagina tapi dalam jumlah yang tidak banyak darah tersebut berasal dari dinding rahim tempat plasenta yang terlepas ,setelah beberapa hari ibu akan mengeluarkan cairan sedikit darah (Lokia ) yang berasal dari sisa-sisa jaringan.tindakan pengawasan diperlukan karena di beberapa kasus  darah yang keluar  dalam jumlah banyak  dan apabila hal tersebut terjadi diperlukan tindakan secepatnya.


Thursday, May 30, 2013

Perlengkapan Bayi Baru Lahir

Perlengkapan Bayi Baru Lahir

By Elida S.T


Menanti saat sang buah hati lahir adalah saat yang paling mengagumkan bagi orang tua khususnya ibu,berbagai persiapan dilakukan menyambut datanggnya sang buah hati ,Bagi sebagian orang tua ,khususnya para pasangan muda /ibu muda momen ini sekaligus membingungkan karena kurangnya pengetahuan tentang apa saja yang perlu dipersiapkan
Artikel pendek ini mudah –mudahan memberi manfaat tentang apa saja yang perlu dipersiapkan untuk si kecil nanti:

keperluan bayi yang baru lahir dikelompokkan menjadi 4 bagian, yaitu:

1.Pakaian bayi :

  • Diaper / Popok :pilihlah yang terbuat dari kain katun karena lebih sejuk & menyerap keringat

  • Baju bayi : beberapa pilihan berlengan panjang,pendek atau tanpa lengan belilah ynag berbahan katun dalam beberapa ukuran (untuk anda ketahui bayi mengalami perkembagan tubuh yang sangat cepat)

  • Celana bayi : Panjang dan Pendek, Kaos kaki bayi,sarung tangan serta topi

2.Ruangan Bayi/ Kamar bayi dan perlengkapannya:

  • Tempat tidur Bayi/Box bayi : pilihlah perlengkapan dengan konstuksi dan bahan yang tidak membahayakan si kecil.

  • Perlengkapan Tempat tidur : bantal,sprei,sarung bantal,selimut,bumper,perlak

  • Lemari/Laci : sebaikknya pilihlah yang dapat menyimpan segala keperluan si kecil dan letakkanlah di tempat yang mudah anda jangkau

  • Kursi menyusui : pilihlah tempat duduk yang nyaman untuk tempat duduk saat anda menyusui si kecil.

Tatalah kamar tidur sikecil agar menyenangkan dan nyaman,pilihlah cat nontoksin bila anda perlu mengecatnya agar tidak membahayakan kesehatan anda dan bayi anda

Alat –alat mandi dan perlengkapannya:

  • Bak mandi untuk bayi :pilihlah warna sesuai selera anda

  • Sabun Dan Shampoo bayi

  • Waslap mandi

Tisue basah dan kapas

Cream ruam popok

  • Baby oil serta minyak telon

  • Termometer,sisir bayi,gunting kuku

Perlengkapan untuk bepergian

  • Tas untuk perlengkapan bayi

  • Selimut dengan penutup kepala

  • Gendongan bayi

  • Stoller/tempat duduk untuk di mobil (car seat)untuk bayi perhatikan segi keamananya bagi si kecil



Bayi Lahir Prematur

Bayi Lahir-Tips Menghindari Bayi Lahir Prematur

By Elida S.T

Seorang bayi yang lahir sebelum usia kandungan 37 minggu dikategorikan bayi yang lahir prematur,dalam kondisi tersebut sang bayi sangat rentan terhadap berbagai masalah kesehatan akibat perkembangannya yang belum sempurna semasa dalam rahim sang ibu.

Banyak sebab yang mungkin tidak disadari para ibu yang berpotensi besar dapat memicu  terjadinya kontraksi berlebihan pada rahim yang berujung kelahiran prematur sang  bayi
Beberapa hal berikut penting diperhatikan khususnya bagi ibu atau para calon ibu hamil untuk menghindarkan kelahiran prematur sang buah hati

•    Perhatikan kebutuhan  vitamin ibu
Vitamin K,Asam Folat , Kalsium adalah beberapa vitamin terpenting yang harus terpenuhi bagi ibu hamil pastikan gizi sang ibu juga terpenuhi ,kekurang an gizi serta ,kekurangan vitamin tersebut diketahui dapat memicu kelahiran prematur  .
•    Pastikan Kebutuhan  Asam Omega 3 Tercukupi
Dalam banyak penelitian Asam Omega 3 sangat berguna untuk mencegah pembekuan darah pada dinding rahim sehingga implantasi embrio menjadi lebih baik
•    Jaga Kesehatan Area Mulut
Sedikit terdengar tidak nyambung tetapi penyakit gusi selama kehamilan  bias terjadi pertanda kondisi kesehatan anda yang perlu lebih diperhatikan,jangan abaikan masalah gigi dan gusi  semasa kehamilan karena hal tersebut dapat menjadi pertanda pemicu kelahiran prematur
•    Konsumsi Air Putih
Kekurangan cairanbisa berakibat fatal bagi perkembangan kehamilan dan salah satu pemicu kelahiran prematur.Dalam masa kehamilan para ibu cenderung lebih cepat haus untuk itu minumlah air putih agar kebutuhan cairan ibu dan bayi dalam kandungan  tercukupi.
•    Jangan memunda Ke Kamar Mandi

Segeralah pergi kekamar mandi bila merasakan ingin buang air kecil,menahannya dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada rahim yang akhirnya dapat memicu kelahiran prematur
•    Atur  Interval Waktu Makan Anda
Dianjurkan bagi ibu  untuk makan makan tepat waktu dalam porsi kecil tapi sering ,ini penting untuk menghindari perut kembung yang dapat menekan rahim.
•    Hindari Beberapa Makanan Selama Kehamilan
Beberapa buah-buahan seperti papaya dan nenas tidak dianjurkan untuk dikonsumsi selama kehamilan karena zat kimia yang terkandung didalam buah ini dapat memicu kontraksi pada rahim sehingga dapat membahayakan kehamilan.

•    Hindari Mengangkat Beban Yang Berat
Hindari mengangkat beban berat semasa kehamilan karena dapat memberikan tekanan pada plasenta, di awal kehamilan ini sangat berbahaya  karena dapat memnyebabkan keg uguran,dan pada masa trismerter ketiga  dapat memicu kelahiran yang prematur
•    Jaga Berat Tubuh  Anda
Kelebihan berat badan  merupakan salah satu penyebab kelahiran yang premature , karena  tubuh yang terlalu gemuk dapat menekan rahim yang dapat mengakibatkan persalinan lebih dini


Tuesday, May 28, 2013

Janin –Tahap Perkembangan Janin

Janin –Tahap Perkembangan Janin 

By Elida S.T

 

Perkembangan Bulan 1
Sekumpulan Sel- sel telur yang dibuahi  menempel di dinding rahim berbentuk seperti bola,kemudian berkembang bentuknya seperti udang dengan ukuran kira –kira sebesar sebutir beras,susunan saraf pusat dan jantung mulai  tumbuh pada tahapan ini
Perkembangan Bulan Ke 2
    Usia Kandungan 6 Minggu: Mulai terbentuk organ seperti tangan kaki,hati jantung ginjal dan limpa.
    Usia Kandungan  7 Minggu: Usia  dimana organ mata dan otak mulai terbentuk
    Usia Kandungan 8 Minggu: lebih lengkap lagi dengan terbentuknya organ mulut mata dan telinga
    Usia Kandungan 10 Minggu: organ tubuh telah lengkap,paru- paru terbentuk dan jantung mulai berfungsi

Untuk Selalu Diingat :
Perhatikan asupan gizi yang cukup pada ibu hamil begitu anda menyadari kehamilan ini.Karena sang janin telah terbentuk lama sebelumnya untuk itu perlu anda mengejar asupan zat gizi yang sangat dibutuhkan janin dalam masa  perkembangannya,jaga pola makan usahakan makan salam porsi kecil tetapi sering,hindari makanan yang terlalu berbumbu,minum air putih dan buah buahan yang cukup namun hindari konsumsi buah seperti nenas dan papaya pada masa ini.hindari beberapa obat seperti antalgin,tetracilin dan sebagainya.


Makanan Bagi Ibu Hamil


Makanan Ibu Hamil –Yang harus Dihindari

By Elida S.T


Bagi anda wanita  penggemar “wisata kuliner” khususnya bagi anda yang sedang hamil dan berencana untuk memiliki momongan menghindari beberapa makanan yang menjadi favorit  anda tentunya  akan menjadi hal yang tidak menyenangkan.
Hal ini mau tidak mau harus dilakukan guna menjaga kesehatan anda dan tentunya si kecil yang sedang tumbuh dalam rahim anda. Menentukan jenis makanan apa saja yang baik dan yang harus anda  hindari mungkin  sedikit membingungkan anda khususnya bagi anda calon ibu baru.
Tips singkat berikut mudah-mudahan dapat membantu anda untuk mempersiapkan kesehatan yang baik bagi anda dan si buah hati.
1.Hindari :Makanan yang masih mentah atau belum matang , karena makanan tersebut kemungkinan besar  tercemar oleh beberapa bakteri dan kuman penyakit yang dapat menimbulkan infeksi yang menggangu perkembangan janin dalam kandungan anda misalnya : bakteri listeria yang dapat mengakibatkan keguguran, atau janin meninggal dalam kandungan,bakteri salmonella dapat menyebabkan keguguran, parasit toksoplasma dapat menyebabkan janin tumbuh tidak normal,dan juga bakteri E Coli dapat merusak ginjal dan usus.
2.Jangan terlalu banyak mengkonsumsi  Seafood
Walaupun makanan seafood banyak mengandung asam lemak omega3 yang sangat dibutuhkan dalam perkembangan otak  bayi namun berhati-hatilah jangan mengkonsumsinya terlalu banyak  karena beberapa jenis makanan laut mengandung kandungan logam merkuri yang sangat berbahaya khususnya bagi perkembangan system saraf  si kecil,salmon yang masih segar dan tidak diternakkan baik dikonsumsi,sebaiknya batasi konsumsi ikan tuna maksimal 170 gr perminggu,udang teri dan kakap tidak lebih dari 340 gr setiap minggunya.semakin besar dan tua usia ikan kemungkinan makin besar pula tingkat polusi yang terkandung dalam tubuhnya.
Hindari Kafein dan teh herbal .Sedapat mungkin hindari kafein atau teh herbal karena sifat kafein yang dapat menembus plasenta yang berpotensi menggangu sistem pernafasan janin studi menunjukkan minum kopi terlalu banyak dapat memicu janin tumbuh dengan berat kurang ideal sekaligus meningkatkan resiko bayi meninggal pasca lahir serta meningkatkan resiko keguguran.Hal yang paling mudah adalah perhatikan betul kemasan dalam minuman yang anda minum benar-benar aman bagi ibu hamil.

Berhati-hatilah mengkonsumsi Keju dan produk susu lainnya
Pastikan produk susu dan olahanya telah melalui proses pasteurisasi( dipanaskan hingga suhu 60° C ) selama 30 menit
Hindari mengkonsumsi Pemanis buatan dan gula
Pemanis buatan bila dikonsumsi berlebih dan sering  dapat berakibat buruk bagi kesehatan anda dan buah hati.walaupun sakarin,aspartame,spenda masih dapat dikonsumsi dalam batas wajar. Sebaiknya minumlah air putih atau jus buah sebagai gantinya